Analisis Dampak Manager Overconfidance dengan Mekanisme Corporate Governance Terhadap Kinerja pada Perusahaan Manufaktur
DOI:
10.33395/jmp.v12i2.13133Keywords:
Independensi Dewan, Kinerja Perusahaan yang Terlalu Percaya Diri Manajerial, Konsentrasi Kepemilikan, Struktur ModalAbstract
Tata kelola perusahaan telah mendapat perhatian sebagai mekanisme penting. Pesatnya pertumbuhan privatisasi, krisis keuangan global baru-baru ini, dan perkembangan lembaga keuangan telah memperkuat perbaikan praktik tata kelola perusahaan. Mekanisme tata kelola perusahaan yang dikelola dengan baik berperan penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Adanya tata kelola perusahaan mengurangi risiko praktik penipuan yang membuat perusahaan bangkrut karena ketidakmampuan direksi memberikan kontribusi berharga dalam memantau pengambilan keputusan strategis karena terlalu percaya diri, yang mendorong pengambil keputusan membesar-besarkan informasi dan kemampuan pemecahan masalahnya. dan meremehkan ketidakpastian yang dihadapi perusahaan mereka dan potensi kerugian dari litigasi terkait tuntutan terhadap mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dan metode pengambilan sampel Penelitian ini menggunakan data berupa laporan keuangan tahunan 29 perusahaan Consumer Good Industry di Indonesia periode 2016-2021 sebanyak 174 data dengan menggunakan metode analisis Generalized Method of Moment (GMM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang mempunyai pengaruh terhadap kinerja adalah dua variabel yaitu dewan komisaris independen dan manajerial overconfident, sedangkan yang mempunyai pengaruh moderasi yaitu hanya dewan direksi independen terhadap kinerja perusahaan.