Pemberian Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang Dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Okra
Keywords:
Tanaman Okra, POC Limbah Kulit Pisang, Pupuk KCl.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman okra akibat pemberian POC limbah kulit pisang dan pupuk KCl serta nyata tidaknya interaksi kedua faktor tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Amir Hamzah, mulai dari bulan April 2020 sampai dengan selesai. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih okra varietas Naila IPB, POC limbah kulit pisang dan polybag serta alat lainnya yang dibutuhkan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 3 x 4 dengan 3 ulangan. Faktor yang diteliti meliputi konsentrasi pupuk organik cair limbah kulit pisang dan Pupuk KCl. Faktor konsentrasi POC limbah kulit pisang (P) terdiri dari 3 taraf yaitu P1 = 10 ml/liter air, P2 = 20 ml/liter air dan P3 = 30 ml/liter air, sedangkan factor kedua adalah dosis pupuk KCl (K), yang terdiri dari 4 taraf yaitu K0 = Tanpa pupuk (0 g/plot), K1 = 10 g KCl/plot, K2 = 20 g KCl/plot dan K3 = 30 g KCl/plot. Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah buah dan berat buah tanaman okra. Hasil uji F pada analisis sidik ragam menunjukkan bahwa konsentrasi POC limbah kulit pisang tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman okra pada umur 2, 4 dan 6 MST, namun telah memberi pengaruh nyata terhadap tinggi dan jumlah daun pada umur 8 MST, jumlah buah, dan berat buah per tanaman. Ada terdapat interaksi antara konsentrasi POC limbah kulit pisang dan pupuk KCl terhadap tnggi tanaman, jumlah helaian daun pada umur 8 MST, jumlah buah dan berat buah okra yang diamati.