Komunikasi Terbuka Dan Self-Disclosure Dalam Meningkatkan Hubungan Interpersonal Remaja
Keywords:
open communication, self-disclosure, interpersonal relationships, adolescents.Abstract
Komunikasi terbuka dan self- disclosure dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan hubungan interpersonal remaja. Sebab keduanya merupakan dua aspek penting dalam perkembangan sosial dan emosional remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan survei untuk mengumpulkan data dari remaja berusia 15-18 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi terbuka dan self-disclosure memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hubungan antarpribadi remaja. Berdasarkan uji regresi linear terdapat tiga penemuan yang menunjukkan bahwa komunikasi terbuka dan self-disclosure berpengaruh secara positif dalam membangun dan meningkatkan hubungan pribadi remaja. Pertama, komunikasi terbuka dan self-disclosure sebagai landasn kepercayaan dalam hubungan remaja sebesar 45,3%. Kedua, adanya korelasi sebesar 30% antara komunikasi terbuka dan self-disclosure sebagai proses peningkatan keintiman dalam hubungan interpersonal remaja. Dan ketiga, komunikasi terbuka dan self-disclosure dapat memperkuat hubungan interpersonal remaja sebesar 24,7%. Penelitian ini memberikan wawasan penting tentang pentingnya komunikasi terbuka dan self-disclosure dalam memperkuat hubungan sosial, emosional dan kesehatan mental pada remaja.