Analysis Whistleblowing: Meningkatkan Hasil Audit Forensik dalam Pengungkapan Tindakan Korupsi oleh Auditor Pemerintah

Authors

  • Imanuel Armando Panjaitan Universitas Sumatera Utara

Keywords:

Whistleblowing, forensik, korupsi, audit forensik

Abstract

Praktik-praktik korupsi hampir terjadi di setiap daerah di Indonesia, mulai dari kasus kecil hingga sangat kompleks, Pemberantasan korupsi telah banyak dilakukan, tetapi harapan untuk menimbulkan efek jera dengan terpenjaranya pelaku koruptor ternyata tidak terjadi. Sistem whistleblowing dalam meningkatkan audit forensik yang efektif, transparan, dan bertanggungjawab akan mendorong dan meningkatkan partisipasi karyawan untuk melaporkan dugaan kecurangan yang diketahuinya. Meskipun demikian, sampai saat ini belum banyak terlihat bagaimana peran sistem pelaporan dan perlindungan bagi whistleblower dapat mendorong munculnya whistleblower pada sektor pemerintah. Penelitian ini menguji pengaruh whistleblowing terhadap peningkatan hasil audit forensik dalam pengungkapan tindakan korupsi oleh auditor pemerintah. Populasi sasaran adalah 35 orang ahli dibidang Akuntansi, Audit, dan Pajak di Medan dengan 31 sampel, yaitu sampel yang dipilih berdasarkan convinience sampling. Responden adalah seseorang yang bekerja dalam bidang Auditor, akuntan publik, pajak. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan referensial study. Metode analisis yang menggunakan bantuan SPSS digunakan untuk menguji hipotesis dan menggunakan laporan whistleblowing perusahaan pupuk kaltim. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Whistleblowing berpengaruh positif dan signifikan terhadap Meningkatkan hasil Audit Forensik . Hasil ini memperoleh informasi mengenai perlunya praktik whistleblowing yang diperluas dengan menggabungkan aspek audit. Dengan demikian, whistleblowing dapat berkontribusi terhadap peningkatan hasil audit forensik

GS Cited Analysis

Downloads

Download data is not yet available.