Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Occupancy Kamar Hotel Melalui Online Travel Agent Di Indies Hotel Bandung
DOI:
10.33395/jmp.v13i2.14511Keywords:
Strategi pemasaran, online travel agent, occupancy, hotel, digital marketingAbstract
Industri perhotelan di Indonesia menghadapi tantangan persaingan yang semakin ketat, terutama dengan munculnya teknologi digital dan platform Online Travel Agent (OTA). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas strategi pemasaran melalui OTA dalam meningkatkan tingkat hunian (occupancy) kamar di Indies Hotel Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus pada Indies Hotel Bandung, mencakup wawancara mendalam, observasi, dan analisis data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Traveloka menjadi mitra OTA paling dominan dengan kontribusi penjualan kamar tertinggi dibandingkan platform lainnya, seperti Tiket.com dan Agoda. Strategi pemasaran digital melalui OTA meningkatkan visibilitas hotel, mempermudah proses pemesanan, dan memberikan dampak positif terhadap tingkat okupansi kamar. Namun, terdapat tantangan seperti pengelolaan ulasan negatif pelanggan yang mempengaruhi peringkat hotel di platform OTA. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemanfaatan OTA secara strategis efektif dalam meningkatkan okupansi kamar hotel, dengan syarat didukung oleh pengelolaan hubungan pelanggan yang baik dan optimalisasi platform digital. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi praktis bagi manajemen hotel dalam meningkatkan strategi pemasaran digital mereka.