Pengaruh Fleksibilitas Jam Kerja dan Gaji terhadap Produktivitas Kerja (Studi Pada Agency Virtual Assistant Jakarta)
DOI:
10.33395/remik.v8i1.13232Keywords:
Fleksibilitas Jam Kerja, Gaji, Produktivitas KerjaAbstract
Saat ini, sistem kerja remote atau work from anywhere menjadi cukup populer. Secara sederhana, remote work adalah praktik bekerja yang dilakukan oleh para karyawan di luar kantor utama yang dioperasikan oleh perusahaan. Kebanyakan para pekerja remote di Indonesia adalah freelancer, kerja freelance adalah sistem dimana seseorang akan bekerja secara fleksibel dan independen untuk menyelesaikan proyek jangka pendek. Freelancer juga bisa dikatakan sebagai wirausahawan karena mereka akan menentukan jam kerja sendiri serta menentukan harga dari layanan yang mereka sediakan. Salah satu jenis pekerjaan freelance yang saat ini banyak dibutuhkan adalah Virtual Assistant (VA), yang menawarkan jam kerja yang fleksibel dan gaji yang besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif berdasarkan informasi statistik, dengan olah data menggunakan SPSS, dan penelitian ini dilakukan di Agency X, yang merupakan agency Virtual Assistant (VA) di Jakarta, dimana para staff dan para VA berjumlah 50 orang, dan semuanya bekerja secara remote. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Pengaruh Fleksibilitas Jam Kerja dan Gaji Terhadap Produktivitas Kerja Para Pekerja Remote. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan positif antara fleksibilitas jam kerja dengan produktivitas kerja, dan terjadi hubungan positif antara gaji dengan produktivitas kerja. Serta, hasil dari uji simultan menunjukkan bahwa fleksibilitas jam kerja dan gaji berpengaruh terhadap produktivitas kerja (Y).
Kata Kunci: Fleksibilitas Jam Kerja, Gaji, Produktivitas Kerja
Downloads
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Siska Ayudia Adiyanti, Rini Mulyani Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.